TULANGAN, SIDOARJONEWS.id – Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) DPR RI, Syaikhul Islam Ali mengajak kaum milenial memahami dan memastikan kokohnya empat pilar kebangsaan.
“Adalah Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika menjadi tanggung jawab kita bersama dalam menopang kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar pria yang akrab disapa Gus Syaikhul dalam acara sosialisasi empat pilar kebangsaan di aula Mabest Cave, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, Kamis (24/09/2020).
Untuk memupuk dan kembali mengingatkan pentingnya hal tersebut, anggota Komisi VII DPR RI Dapil Surabaya – Sidoarjo ini, melakukan sosialisasi dalam kegiatan yang dihadiri sekitar 150 perwakilan santri milenial dan komunitas milenial/gamers.
Gus Syaikhul yang juga Kapoksi PKB ini menilai, anak muda sebagai generasi penerus bangsa merupakan komponen penting dalam menjaga perdamaian bangsa dan negara Indonesia ini.
“Saya yakin kalau generasi muda bersama-sama menjaga 4 pilar kebangsaan dari ideologi lain yang bertentangan, maka Indonesia akan jaya dan masyarakat sejahtera,” ucapnya.
Putra pengasuh Pondok Pesantren Bumi Shalawat Lebo, Sidoarjo tersebut menyebut bahwa mempertahankan ideologi empat pilar ini sangat penting agar warga tidak mudah terpapar paham radikalisme atau terorisme.
“Untuk itu, empat pilar kebangsaan harus menjadi nilai dalam menjalani perilaku kehidupan berbangsa dalam hidup sehari-hari,” ujar politisi yang duduk di kursi DPR RI ini.
Selain itu, menurut Gus Syaikhul, menjadikan warga Indonesia utamanya kaum millenial agar tidak terjebak dalam jurang perpecahan seperti isu SARA, paham radikalisme, dan terorisme.
“Karena generasi muda harus memahami negara ini dibangun dengan keberagaman (Bhinneka Tunggal Ika). Maka yang dikedepankan kepentingan bangsa. Bukan kepentingan golongan atau kelompok tertentu,” ucapnya.(ardian)