KOTA, SIDOARJONEWS.id – Banjir yang terjadi di Desa Kedungbanteng dan Desa Banjarasri di Kecamatan Tanggulangin membutuhkan solusi jangka panjang.
Sebelumnya, Pemkab Sidoarko telah menerjunkan tim ahli untuk meneliti penyebab banjir. Menurut tim ahli dari ITS, banjir di kawan tersebut disebabkan oleh penurunan tanah (land subsidence).
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono menyampaikan, pihaknya juga telah memiliki rencana penanganan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
“Jangka pendeknya kami telah menyediakan sirtu untuk warga. Sehingga warga bisa menguruk rumahnya agar tak tergenangi banjir. Kemudian kami juga tetap akan melakukan normalisasi sungai,” ujarnya.
Cak Hud, sapaan akrab Hudiyono, juga menyebut opsi relokasi sebagai salah satu solusi jangka panjang.
“Tapi opsi relokasi itu pasti tidak mudah. Bagaimanapun juga, meninggalkan tempat yang sudah ditinggali berpuluh-puluh tahun tentu tidak mudah bagi warga,” sambung Cak Hud.
Meski demikian, Cak Hud menegaskan Pemkab Sidoarjo akan terus mencarikan solusi terbaik bagi warga. Baik di masa kepemimpinannya maupun setelah bupati terpilih memegang tangkup kepemimpinan Kota Sidoarjo. (Affendra F)