MALANG, SIDOARJONEWS.id — Jumat malam nanti, turnamen pramusim, Piala Menpora 2021 akan mulai mempertandingkan babak delapan besar alias perempat final. Delapan tim siap ‘jual beli gol’ demi berebut tiket lolos ke semifinal.
Dilansir dari akun resmi Piala Menpora 2021, empat laga perempat final akan diawali pertandingan antara PSIS Semarang menghadapi PSM Makasar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jumat (9/4).
Keesokan harinya, Persija Jakarta yang lolos secara dramatis, akan menghadapi Barito Putera yang merupakan satu-satunya wakil dari Kalimantan, Sabtu (10/4).
Pertandingan big match akan tersaji pada Minggu (10/4) saat Persib Bandung menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Laga terakhir perempat final akan mempertemukan PSS Sleman menghadapi Bali United di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Senin (12/4).
Selama babak penyisihan grup Piala Menpora 2021, salah satu yang menjadi sorotan adalah kepemimpinan wasit. Ada beberapa kejadian terkait keputusan wasit yang lantas ramai di media sosial.
Di antaranya pada laga terakhir Grup C antara dua tim Jawa Timur, Persik Kediri dan Persela Lamongan pada Rabu (7/4) sore. Warganet menyoroti keputusan wasit yang tidak memberikan penalti kepada Persik Kediri di menit akhir.
Malamnya, di laga PSS Sleman melawan Persebaya , keputusan wasit memberikan penalti untuk Tim ‘Elang Jawa’–julukan PSS, juga ramai di media sosial. Ada yang menilai keputusan penalti untuk PSS yang menjadi satu-satunya gol di laga itu, sudah tepat. Namun, ada yang berpendapat keliru.
Itu belum keputusan wasit di beberapa pertandingan lainnya semisal menganulir gol atau hanya memberikan kartu kuning untuk beberapa pelanggaran berat, juga menjadi sorotan.
Tim kontestan delapan besar Piala Menpora 2021 dan pencinta sepak bola tentunya berharap kinerja wasit di babak perempat final semakin bagus. Selain itu, suporter diimbau untuk tetap menyaksikan pertandingan nanti dari rumah. (Hs)