KOTA, SIDOARJONEWS.id – Pembubaran tim gugus tugas penanganan covid-19 pusat mendapatkan respon dari ketua gugus tugas covid-19 kabupaten Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin.
Ditemui seusai menghadiri rapat paripurna dengan DPRD Sidoarjo, Nur Ahmad mengatakan jika memang gugus tugas tingkat kabupaten nantinya dibubarkan, maka akan ada organisasi lain yang akan konsen menangani Covid-19.
Namun hingga saat ini, dirinya belum membahas hal tersebut.
“Nanti akan kami bahas. Kami ingin tahu juklak dan juknisnya seperti apa. Kalau sekarang gugus tugas gak ada, nanti bentuknya seperti apa. Kami belum dapat petunjuknya,” katanya, Rabu (22/7) di kantor DPRD Sidoarjo.
Pria yang akrab disapa Cak Nur tersebut mengatakan, nantinya jika memang dikehendaki demikian (Gugus tugas kabupaten dibubarkan), maka program-program yang telah digagas oleh tim gugus akan dialihkan pada yang berwenang.
“Nantinya program yang ada di gugus tugas jika dibubarkankan maka akan dialihkan di komite yang baru. Nantinya kami kira Kita tetap kerja bersama, kami selaku pemimpin daerah juga. Jadi program yang baik harus dilanjutkan, seperti kampung tangguh,” ucapnya.
Cak Nur juga mengingatkan, meski saat ini Sidoarjo sudah bergeser dari zona merah, bukan berarti wilayah Sidoarjo sudah terbebas dari pandemi.
“Ini kita belum begitu bebas ya, termasuk juga abis gini ada hari raya. Dulu tingkat kematian kita tinggi. Sekarang tingkat kesembuhan kita tinggi. Selama vaksin belum ditemukan, maka vaksin yang terbaik adalah vaksin protokol kesehatan,” tandasnya.
Terpisah, anggota Panja DPRD Sidoarjo, Bangun Winarso mengatakan, di Sidoarjo Panja dibentuk oleh DPRD untuk mengawal percepatan penanganan Covid. Pengawalan tersebut menurutnya, mulai dari penggunaan anggaran, pelaksanaan penanganan, hingga dampak sosial dan ekonomi.
“Sebetulnya kemarin sudah lumayan ketika panja merekomendasikan seperti bansos agar jangan sembako karena banyak permasalahan, itu dituruti. Penanganan covid kan tidak harus dari gugus tugas. Siapapun yang melakukan penanganan covid ya wajib kita Kawal,” kata Legislator dari fraksi PAN tersebut. (Dimas)