CANDI, SIDOARJONEWS.id – Berawal dari mengunggah foto macrame dengan pot imut di media sosial, ibu dan anak asal Desa Sepande ini kini menekuni bisnis baru. Saban hari Ani Bing Sulastri bersama putrinya menghias pot imut dengan teknik decoupage art.
Tak hanya menghias pot, keduanya juga mengisi pot-pot tersebut dengan tanaman hias mini seperti kaktus, sukulen, euphorbia, dan echeveria. Perpaduan pot imut dan tanaman hias tersebut membuat Ani kebanjiran pesanan terutama di masa pandemi Covid-19 ini.
Pot imut beserta tanaman hias tersebut dibanderol Ani paling murah Rp 40-50 ribu hingga paling mahal Rp 2-2,5 juta.
Tak heran bila Ani dan putrinya bisa meraup omzet jutaan rupiah dari berjualan pot imut dan tanaman hiass setiap bulannya.
Melalui Ani dan putrinya, kita belajar bahwa untuk bisa bangkit di masa pandemi ini, tak hanya dibutuhkan semangat namun juga kecerdikan membaca peluang yang tersebar di sekitar kita.
Dibanding berpasrah dan berpangku tangan, berusaha bangkit bukankah lebih membuat hidup kita bermakna? (Fendra)