KOTA, SIDOARJONEWS.id — Kepala Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) Sidoarjo Tety Widyanti mengungkapkan anggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 di Sidoarjo mencapai Rp 46,3 miliar. Anggaran tersebut termasuk untuk PPKM darurat beberapa waktu lalu.
“Kalau peraturan bupatinya (perbup) kami sudah tiga kali perubahan memang (untuk perubahan anggaran penangan covid-19),” ucap Tety saat dikonfirmasi, Senin (9/8/2021).
Menurut Tety, secara luas, anggaran tersebut disiapkan untuk penanganan dampak pandemi covid-19 di Kota Delta. Baik itu penanganan promotif, preventif, dan kuratifnya.
Dia menambahkan, anggaran itu juga telah disebarkan ke masing-masing dinas sebagai leading sector penanganan pandemi ini. Seperti dinas kesehatan yang bertugas mendirikan shelter isoman dan kebutuhan vaksinasi.
Kemudian ada Dinas Perhubungan dan Satpol PP yang bertugas dalam hal operasi penyekatan dan operasi yustisi di Sidoarjo. Termasuk juga penyediaan dapur umum dan bansos yang berada di ranah dinas sosial.
“Untuk shelter itu beda-beda nilainya. Kisaran angka di Rp 100 jutaan dengan perkiraan waktu pemakaian sebulan. Harapannya, ke depan dengan segala upaya ini, pandemi covid-19 di Sidoarjo bisa segera terselesaikan,” pungkasnya. (Dimas)
