KOTA, SIDOARJONEWS.id – Tambahan anggaran untuk pelaksanaan pilkades serentak di Sidoarjo sudah cair, Jumat (18/12/2020).
Anggaran tersebut segera disalurkan kepada seluruh desa yang akan menyelenggarakan kontestasi tersebut.
Disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sidoarjo, Fredik Suharto, pihaknya telah menerima pencairan tambahan anggaran untuk pilkades di Sidoarjo. Anggaran tersebut sebesar Rp 13 miliar.
Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas PMD Kabupaten Sidoarjo, Suprayitno mengatakan, anggaran tersebut nantinya akan digunakan desa untuk penambahan TPS baru. Sebab sesuai surat dari Kemendagri, jumlah pemilih di TPS hanya dibatasi maksimal 500 orang.
“Semua kebutuhannya mulai dari sewa tenda, kotak suara, sampai protokol kesehatannya nanti dicover untuk TPS baru,” ucapnya.
Jumlah TPS dalam pelaksanaan pilkades nanti sebanyak 1.384 TPS. Masing-masing TPS menurutnya akan menerima anggaran sebanyak Rp 10,3 juta.
“Termasuk honor untuk para panitia. Kecuali untuk thermo gun, kami nanti sistem pinjam pakai milik KPUD Sidoarjo,” ujarnya.
Sekadar untuk diketahui, demi memastikan pelaksanaan pilkades berjalan aman dan lancar, seluruh panitia serta saksi yang terlibat dalam kontestasi tersebut juga diwajibkan mengikuti rapid test. Rapid test tersebut difasilitasi oleh Pemkab Sidoarjo dan telah berlangsung sejak Selasa 15 Desember lalu hingga Sabtu 19 Desember 2020 besok. (Dimas)