GEDANGAN, SIDOARJONEWS.id – Seiring berakhirnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sidoarjo, kedisiplinan warga untuk menerapkan protokol kesehatan semakin meningkat.
Tidak hanya di tempat dan sarana umum, di lingkungan industri protokol kesehatan harus berjalan maksimal untuk memutus mata rantai persebaran covid-19.
Hal itu dikatakan Pangdam V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah saat mengunjungi PT Maspion unit 1 bersama Kapolda Jatim, Irjen pol Fadil Imran , Rabu (10/6/2020).
“Kami datang kesini untuk melihat sekaligus memastikan langsung penerapan protokol kesehatan di lingkungan industri. Karena karyawan di sini sangat banyak maka sangat riskan bila aturan tersebut tidak dijalankan,” terang Widodo.
Sebelum mengunjungi PT. Maspion, Pangdam V Brawijaya bersama Kapolda Jatim telah mengunjungi beberapa perusahaan besar dan melakukan pembinaan kepada semua elemen pabrik agar protokol kesehatan dijalankan dengan baik.
Kapolda Jatim mengharapkan dalam masa transisi sebelum memasuki era normal baru semua masyarakat termasuk lingkungan pabrik harus lebih disiplin.
“Di pabrik Maspion yang jumlah karyawannya ribuan, pengontrolan orang keluar masuk harus ketat. Jarak antar karyawan juga harus diatur. Di masa seperti ini kita harus tetap produktif dengan menerapkan protokol kesehatan,” terang Fadil.
CEO Maspion Group, Alim Markus mengatakan protokol kesehatan telah dijalankan dengan baik di perusahaannya.
“Saat ini kita telah memasuki hidup baru dan harus berdampingan dengan covid-19. Hal yang terpenting, kita harus menjaga kesehatan dan tetap produktif,” jelas Alim Markus.
Di sisi lain bos Maspion Grup ini menjelaskan, adanya covid-19 ini telah memukul dunia industri. Banyak perusahaan yang terganggu produksinya karena pembatasan ekspor impor bahan baku.
“Jangan sampai para pengusaha ini habis nafasnya. Semoga saja covid ini segera berakhir,” terang Alim Markus.(Satria).
