KOTA, SIDOARJONEWS.id – Sebanyak 113 warga Sidoarjo mengikuti uji swab massal di RSUD Sidoarjo, Kamis (28/5/2020). Uji swab ini dilakukan setelah Dinas Kesehatan Sidoarjo melakukan tracing terhadap persebaran Covid-19 di Kota Delta.
Uji swab di RSUD Sidoarjo kali ini menggunakan mobil Combat Covid-19 yang diparkir di halaman gedung hemodialisa RSUD Sidoarjo.
“Hasilnya cepat. Empat puluh menit hasil langsung bisa diketahui. Hal itu sangat membantu penanganan lebih lanjut apabila ditemukan warga yang positif Covid-19. Dinas Kesehatan juga bisa bergerak lebih cepat untuk melakukan tracing lanjutan,” terang Direktur RSUD Sidoarjo dr. Atok Irawan.
Dokter Atok menjelaskan, warga yang mengikuti uji swab ini merupakan rekomendasi dari Dinas Kesehatan yang berasal dari beberapa puskesmas. Diantaranya dari Gedangan, Buduran, Tarik, Tanggulangin, Krembung, Sedati dan Medaeng.
“Yang paling banyak dari Medaeng yang berjumlah 77 orang. Ini merupakan hasil tracing dari kluster di Kecamatan Waru. Dua puluh diantara warga tersebut telah mengikuti uji swab tahap pertama,” Jelas dr. Atok.
Dr. Atok menambahkan hasil uji swab ini akan langsung dilaporkan ke Dinkes Sidoarjo. Bila ada yang positif, akan dilakukan penelusuran dengan siapa saja mereka berhubungan.
“Yang positif diisolasi di sebuah hotel di Jalan Diponegoro. Yang ada gejala seperti sesak nafas dan batuk langsung kita opname kan. Sedangkan yang tanpa gejala atau OTG, bisa isolasi mandiri di rumah atau tempat yang telah disediakan oleh Dinkes,” imbuh dr.Atok.
Salah satu warga yang mengikuti uji swab adalah Nur Hayat (59 tahun) warga RT 20 RW II Medaeng. Ia datang bersama belasan tetangganya yang merupakan jamaah di salah satu masjid di kampungnya.
“Kebetulan beberapa waktu lalu, satu diantara kami telah positif covid-19. Makanya, kami semua yang berhubungan dengan dia mengikuti swab. Semoga saja hasilnya baik,” harap Nur Hayat. (Satria).